Selebtek.suara.com - Penikmat film Tanah Air tentu tidak asing lagi dengan sosok artis cantik Laura Basuki. Kepiawaiannya akting dalam judul Cek Toko Sebelah, Before Now and Then, Susi Susanti dan lainnya membuatnya melambung.
Selain piawai dalam dunia seni peran, Laura Basuki juga dikenal sebagai artis yang tidak berlebihan dalam menggunakan make up.
Hanya dengan riasan tipis saja Laura Basuki selalu terlihat cantik. Namun ada sisi lain yang sedikit berbeda dari artis keturunan Tionghoa, Jawa, Vietnam ini.
Belum lama ini ia blak-blakan dalam sebuah podcast yang diunggah dalam YouTube Shorts TS Media dilansir pada Senin (18/9/2023), kalau punya kebiasaan buang skenario.
Baca Juga:Al dan Dul Tidak Kuliah, Ahmad Dhani Sengaja Membebaskan: Kamu Jangan Ikuti Bundamu
Ia selalu lakukan kebiasaan itu setiap kali selesai syuting. Karena ada suatu alasan tersendiri bukan karena sekedar membuang gitu saja.
Bukan juga karena tidak ingin mengoleksi untuk kenang-kenangan atau souvenir.
"Beda-beda sih tiap aktor. Ada yang mereka simpan karena ini kenang-kenangan dan menurutku itu bagus juga karena punya souvenir gitulah," tutur Laura.
Laura hanya ingin ketika sudah selesai project film. Ya dia otomatis harus melepas semua atribut yang menyertainya termasuk skenario.
"Tapi kalau aku tipe yang begitu kelar. Pengen cepat-cepat lepas dari karakternya," ungkapnya.
Baca Juga:Fuji Santai Beli Rumah Mewah Rp13 Miliar Tunai, Asnawi Justru Kesulitan Bayar Cicilan
Yang terpenting Laura bisa balik pada kehidupannya lagi dan project film selanjutnya. Supaya lebih maksimal lagi.
"Pengen cepat-cepat lupain ceritanya supaya bisa balik ke kehidupan lagi, next project lagi," imbuhnya.
Apa yang menjadi kebiasaan Laura itu bukan berarti dia selalu kebawa-bawa karakter dalam keseharian.
"Emang suka kebawa?," tanya host dalam podcast TS Media.
"No, aku pengennya: 'Oh, aku ini udah ngerjain PR ku, semuanya sudah selesai. Aku udah nggak punya tanggung jawab apa-apa lagi di script ini'. Ya udah biasanya gitu," kata Laura.
Dalam hal membuang skenario, Laura melakukannya untuk semua judul film dan karakter tanpa terkecuali.
"Iya aku nggak ada simpanan skenario sama sekali," pungkasnya.(*)
