Selebtek.suara.com - Pada Jumat (25/8/2023), mobil yang membawa Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengalami insiden di kota Binjai, Sumatera Utara. Seorang pria berpeci menghalangi mobil tersebut saat sedang dalam perjalanan kerja di wilayah tersebut.
Setelah diamankan oleh aparat polisi, diketahui pria tersebut membawa secarik kertas untuk Presiden. Sementara mobil sedan hitam yang membawa Presiden terus melanjutkan perjalanannya dengan kawalan pasukan pengamanan presiden (paspampres).
Selain kejadian tersebut, perhatian publik juga tertuju pada spesifikasi mobil dinas yang digunakan oleh Presiden Jokowi. Berikut rincian mengenai hal tersebut.
Mobil Dinas Presiden Jokowi
Baca Juga:Dramatis! 14 Orang Terjebak Saat Gedung BBPMP Jatim Terbakar, Ada yang Nekat Melompat dari Lantai 2
Presiden Jokowi menggunakan mobil dinas Mercedes-Benz S600 Guard. Mobil ini dipilih karena pertimbangan teknis, termasuk aspek keamanan, kehandalan, dan efisiensi biaya perawatan.
Mobil dinas yang digunakan oleh Presiden Jokowi memiliki sertifikat perlindungan VR10, yang merupakan sertifikasi tertinggi untuk kendaraan sipil dalam hal perlindungan. Mobil ini juga mendapatkan sertifikasi Explosive Resistant Vehicle (ERV) 2010, menunjukkan bahwa kendaraan ini dirancang untuk tahan terhadap ledakan.
Spesifikasi Mobil Dinas Presiden Jokowi
Mengenai performa, Mercedes-Benz S600 Guard dilengkapi dengan mesin bensin V12 berkapasitas 6000 cc yang mampu menghasilkan daya sebesar 530 tenaga kuda, dengan torsi mesin mencapai 830 Nm.
Dengan kombinasi transmisi otomatis 7G-Tronic, mobil ini mampu mencapai kecepatan maksimum hingga 210 km/jam. Ini menjadikan Mercedes-Benz S600 Guard memiliki kemampuan untuk berakselerasi saat dibutuhkan.
Baca Juga:Geram dan Diduga Lontarkan Kata-kata Kasar ke Wasit, Ini Shin Tae-yong Beri Catatan pada AFF
![mobil presiden jokowi melintasi jalan rusak di lampung [Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden]](https://media.suara.com/suara-partners/selebtek/thumbs/1200x675/2023/08/27/1-mobil-presiden-jokowi-melintasi-jalan-rusak-di-lampung.jpg)
Mercedes-Benz S600 Guard juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih. Salah satunya adalah perlindungan anti peluru untuk penumpang yang duduk di jok belakang, bahkan mampu melindungi dari serangan senjata mesin M60.
Perlindungan anti peluru ini dicapai dengan menggunakan kaca yang lebih tebal daripada kaca mobil standar. Bahkan, kaca pada Mercedes-Benz S600 Guard begitu berat sehingga memerlukan alat hidrolik untuk membuka dan menutupnya.
Tidak hanya itu, bagian bawah mobil Presiden Jokowi dilapisi dengan pelat khusus yang mampu menahan alat peledak yang mungkin diletakkan di bawah mobil.
Pada bagian bawah, mobil ini juga menggunakan ban dengan teknologi anti kempes (Run Flat Tyre) dari Michelin. Dengan teknologi ini, mobil masih dapat bergerak hingga jarak 30 km meskipun tekanan ban mencapai 0.
Mercedes-Benz S600 Guard juga dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan seperti bantuan kemudi Distronic Plus with Stop&Go, Active Blind Spot Assist, Active Lane Keeping Assist, dan BAS Plus Brake.
Fitur lainnya termasuk Pre-Safe Brake yang dapat mendeteksi rem parkir elektronik dan pejalan kaki. Fitur Night View Assist Plus juga membantu pengemudi melihat objek di luar kendaraan dalam kondisi gelap.
Tidak ketinggalan, mobil ini juga dilengkapi dengan sistem udara khusus yang memastikan ketersediaan oksigen di dalam mobil bahkan jika ada gas berbahaya di sekitarnya. Dengan segala fitur keamanan canggih ini, Mercedes-Benz S600 Guard dihargai sekitar Rp7,3 miliar. (*)