Selebtek.suara.com - Putri Indonesia Intelegensia 2019, Lycie Joanna JonSen memberikan klarifikasi usai kedapatan menjual tiket konser Coldplay.
Lycie Joanna JonSen menghebohkan media sosial lantaran ia menjual 100 tiket konser Coldplay dengan harga dua kali lipat. Tak hanya itu, ia juga blak-blakan menyebut tiket tersebut berasal dari orang dalam.
Aksinya itu menjadi sorotan setelah dibagian oleh akun Twitter @hendyaw. Ia mengunggah ulang Instagram Story Lycie Joanna yang berisi harga tiket konser Coldplay yang dijualnya.
Tiket konser tersebut dijual mulai dari Rp1,6 juta hingga Rp21 juta. Padahal harga aslinya mulai dari Rp800 ribu sampai dengan Rp11 juta.
Baca Juga:Marak Artis Cerai, Cut Meyriska: Ya Dilakukan Saja Daripada Menyiksa
"Ini juga hahaha 100 tiket dari orang dalam, najis najis. Emang belum cocok Coldplay konser di Indonesia yang penuh kebusukan ini," cuit akun tersebut pada Sabtu (20/5/2023).
Cuitan tersebut langsung menjadi perbincangan warganet yang menilai cara Lycie mendapatkan tiket dari orang dalam dianggap licik dan tidak etis.
![Unggahan Lycie Joanna JonSen [Twitter]](https://media.suara.com/suara-partners/selebtek/thumbs/1200x675/2023/05/23/1-ad2405d9-ea48-413b-97d9-bb5cb90fb0fb.jpeg)
Tahu bahwa dirinya sedang ramai dicibir warganet, Lycie Joanna pun akhirnya memberikan klarifikasi melalui video yang diunggah di Instagram Storynya pada selasa (23/5/2023).
Lycie mengaku tidak memiliki niat untuk memonopoli pembelian tiket. Ia pun mengklarifikasi terkait orang dalam yang dimaksudnya beberapa waktu lalu.
"Saya ingin meluruskan juga ingin klarifikasi terkait video saya yang beredar kemarin dan juga hari ini. Bahwa tidak ada niatan saya untuk monopoli," ungkap Lycie.
Baca Juga:3 Jenis Jambu Biji yang Populer di Indonesia, Salah Satunya Jambu Kristal
"Juga terkait orang dalam yang saya maksud disini adalah beberapa kerabat keluarga terdekat saya yang memenangkan tiket war Colplay pada BC* presale juga public sale," jelasnya.
Lycie pun menyebut aksinya tersebut hanya ingin membantu memasarkan tiket konser Coldplay dengan sistem sharing profit.
"Jadi niatan saya hanya membantu memasarkan dengan sistem sharing profit. Saya minta maaf atas kesalah pahamannya," pungkasnya.(*)