Selebtek.suara.com - Pengacara Sunan Kalijaga akhirnya melaporkan terduga pelaku bullying terhadap anaknya, Sean Farrel ke Polres Metro Jakarta Selatan pada hari ini, Jumat (3/2/2023)
Didampingi kuasa hukumnya, Agus Nahak, Sunan Kalijaga datang bersama istri dan anaknya.
"Jadi kedatangan saya ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk membela, melaporkan seseorang yang kami duga melakukan bullying, penyerangan, kekerasan, dan pemukulan terhadap putra saya," ujar Sunan Kalijaga dilansir dari YouTube Sambel Lalap.
Ia mengaku bahwa tindakan kekerasan yang dialami putranya belum termasuk pengeroyokan tetapi bullying.
Baca Juga:Beda Nasib AG dan 2 Kasus Anak Lain, Tetap Jadi Tersangka Meski di Bawah Umur
"Jadi hari ini kami baru mengetahui kejadian yang sebenarnya, bahwa memang sementara ini kami lihat belum bisa dikatakan pengeroyokan, tapi lebih kepada bullying, kekerasan dan pemukulan," bebernya.
Akibat kekerasan yang dialaminya, putra Sunan Kalijaga harus dilarikan ke UGD dan menjalani CT Scan. Sean mengaku kepalanya dipukul berkali-kali oleh terduga pelaku.
Dalam pelaporannya, Sunan Kalijaga membawa barang bukti berupa rekaman CCTV yang memperlihatkan detik-detik saat pelaku membully Sean.
"Kami hari ini bawa bukti rekaman CCTV peristiwanya, Disitu kita lihat jelas ketika kami cermati bahwa si pelaku itu kami duga melakukan bullying awalnya," ungkap Sunan.
![Sunan Kalijaga dan putranya, Sean Farrel [Instagram/@sunankalijaga_sh]](https://media.suara.com/suara-partners/selebtek/thumbs/1200x675/2023/03/02/1-910243084.jpg)
Berdasarkan penuturan anaknya, Sunan Kalijaga menyebut Sean dibully sebanyak tiga kali pada hari yang sama, mulai di lapangan hingga masuk ke dalam kelas.
Baca Juga:Serba-serbi Ramadhan: Persiapan Menyambut Bulan Suci agar Ibadah Berkah
"Di-bullying itu dalam hari yang sama tiga kali peristiwa. Di lapangan bola mukanya dilempar oleh pelaku dengan kotoran daun-daun sampah," tutur Sunan Kalijaga.
"Anak saya diam lalu menghindar. Dikejar lalu dipukul empat kali di depan kelasnya. Tapi anak saya tetap diam bahkan Sean masuk ke kelasnya dia untuk duduk," sambungnya.
Dari hasil pengamatan CCTV, terduga pelaku dipastikan bukanlah teman sekelas Sean. Untuk saat ini Suna Kalijaga melaporkan satu orang anak yang diduga pelaku bullying.
"Anak tersebut yang kami duga pelakunya bukan dari kelas yang sama dengan Sean artinya dia dengan sengaja mendatangi Sean untuk melakukan bullying yang ketiga kalinya lalu dia memukul Sean berkali-kali dan bertubi-tubi," ujar Sunan.
"Sementara ini yang kami lihat CCTV pelakunya kami duga satu orang," pungkasnya.(*)